Pemasangan Papan Aksara Jawa di Situs Sejarah Gunung Arjuna, UNIPDA Bersama Pasopati Cakra Nusantara Dukung Pelestarian Budaya Nusantara

Foto Kebersamaan Wakil Rektor III Bersama Pasopati Cakra Nusantara
universitaspgridelta.ac.id Pada hari Senin, 27 Januari 2025, Pasopati Cakra Nusantara dan Paguyuban Pelestari Budaya Aksara Jatim melaksanakan program pemasangan papan inskripsi Aksara Jawa di Gunung Arjuna, yang diikuti oleh 45 pelaku, pegiat, dan pelestari budaya dari berbagai perwakilan daerah seperti Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Pasuruan, Lumajang, Jember, Lamongan, dan Mojokerto.\n\nBeberapa situs sejarah yang dipasangi papan Aksara Jawa antara lain Tampuono, Sendang Dewi Kunti, Gowa Ontobogo, Hyang Abiyoso, Hyang Sekutrem, Dewi Madrim, dan Nyang Semar.\n\nDengan terpasangnya papan Aksara Jawa ini, situs-situs tersebut semakin menonjolkan nilai estetika dan budaya, memberikan sentuhan yang memperkaya keindahan dan keaslian situs sebagai peninggalan leluhur Jawa. Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Pasopati Cakra Nusantara, Kanjeng Pangeran Arya Senopati Ki Bagus Empu Batu, dalam sambutannya, yang didampingi oleh Pinisepuh dan Pembina Pasopati Cakra Nusantara, seperti Romo Budiono, Rakay Kyai Muhammad, Kanjeng Master Dr. Khusni, Putri Raden Ayu Siti Zaenab, Ki Youming, Romo Kasral, Mas Didik, Ki Erick, Mas Puguh, Bu Siswati, dan banyak lagi pelaku budaya yang turut serta dalam pemasangan papan Aksara Jawa tersebut.\n\nBerbagai dukungan juga mengalir dalam acara ini, di antaranya dari Dinas Budaya Jatim, Cagar Budaya Jatim, Universitas PGRI Delta Sidoarjo, Quantum Internasional, New Door, Cak Nino, Komunitas Indigo dan Telepati, Pondok Al Magribi, serta berbagai komunitas pecinta budaya lainnya yang hadir dalam acara tersebut.\n\nDiharapkan dengan adanya Program Penguatan dan Pengembangan Budaya yang dilaksanakan oleh Pasopati Cakra Nusantara, budaya Nusantara, khususnya di Jawa Timur, dapat berkembang seiring dengan kemajuan zaman.\n\nKami berharap, kegiatan budaya melalui pemasangan papan Aksara Jawa ini dapat mengajak semua pihak untuk terlibat langsung serta mendukung penuh pergerakan pemasangan papan Aksara Jawa di berbagai situs sejarah, pendopo, pesarehan, petilasan, dan tempat bersejarah lainnya. Dengan demikian, pelestarian dan pemeliharaan marwah budaya bangsa melalui Aksara Jawa dapat terus terjaga.